Camat Rappocini M. Aminuddin, S.Sos., M.AP bersama Unsur Tripika Kecamatan Rappocini menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tripika Kecamatan yang digelar di Aula Emmy Saelan Kantor Kecamatan Rappocini, Selasa (27/05/2024).

Turut hadir Sekcam Rappocini Andi Zulfadli SE, Kepala Unit Pelaksana Tugas Keluarga Berencana (UPT KB) Kecamatan Rappocini Drs. Syafruddin, MM,Perwakilan dari Polsek Rappocini dan Koramil 1408-13 Rappocini Kepala Puskesmas Ballaparang, Kepala Puskesmas Kassi-Kassi, Kepala Puskesmas Mangasa, Kepala Puskesmas Minasa Upa, Kepala Seksi Kecamatan Rappocini, Para Lurah se-Kecamatan Rappocini dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) se-Kecamatan Rappocini.

Adapun yang menjadi agenda pembahasan dalam rapat koordinasi ini membahas mengenai Penanganan dan satu data stunting lingkup kecamatan Rappocini dan mengantisipasi merebaknya Demam Berdarah (DBD) di wilayah Kecamatan Rappocini.

Camat Rappocini, Aminuddin mengatakan bahwa rakor besama Tripika ini dilaksanakan dalam rangka meningkatnha warga yang beresiko stunting di Kota Makassar khususnya di Kecamatan Rappocini.

"Baru-baru ini diumumkan oleh bapak Wali Kota Makassar kondisi warga yang beresiko stunting yang ada di Kota Makassar ini Meletus (meningkat). Sehingga kami mengadakan rakor hari ini, dengan mengundang dari Dinas KB Kota Makassar dan Puskemas yang ada di Kecamatan Rappocini untuk menjelasakan kondisi dan menyinkronkan data sehingga kami dari tripika dapat bekerjasama dalam mencari solusi" jelas Aminuddin.

"Dengan adanya beberapa warga kita yang terkena demam berdarah, untuk itu kami dari Pemerintah setempat sangat Kerjasama kita semua khususnya dari 4 puskesmas yang ada di Kecamatan Rappocini untuk dapat mengatisipasi demam berdarah. Warga kita sangat mengharapkan adanya penyemprotan fogging di wilayahnya masing-masing, untuk itu kami minta kepada puskesmas untuk langkah-langakah yang harus diambil dalam pencegahan demam berdarah di wilayah Kecamatan Rappocini" tambahnya.